Skor akhir
6 Mei 2018 12:30
Udinese
Inter
27' (babak kedua) Valero
46' Icardi
44' Alcantara
12' Ranocchia
46' Icardi
44' Alcantara
12' Ranocchia
wasit Paolo Mazzoleni / hakim garis Giallatini, Valeriani / ofisial ke-4 Di Paolo / asisten tambahan Giacomelli, Paganessi
Saksikan cuplikan
X
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
1 babak
2 babak
Menit | Komentar teks |
Menit | Komentar teks |
Santon |
5.47
5.47
|
PERINGKAT ANDA |
Ranocchia |
6.87
6.87
|
PERINGKAT ANDA |
Handanovic |
6.91
6.91
|
PERINGKAT ANDA |
Icardi |
7.37
7.37
|
PERINGKAT ANDA |
Brozovic |
7.44
7.44
|
PERINGKAT ANDA |
Perisic |
6.7
6.7
|
PERINGKAT ANDA |
Eder |
5.72
5.72
|
PERINGKAT ANDA |
Candreva |
5.5
5.5
|
PERINGKAT ANDA |
Skriniar |
6.9
6.9
|
PERINGKAT ANDA |
Valero |
6.56
6.56
|
PERINGKAT ANDA |
Estevão |
6.26
6.26
|
PERINGKAT ANDA |
Cancelo |
7.27
7.27
|
PERINGKAT ANDA |
Karamoh |
6.21
6.21
|
PERINGKAT ANDA |
Alcantara |
8.16
8.16
|
PERINGKAT ANDA |
Peringkat rata-rata | 6.67 | KIRIM PERINGKAT |
2 | tembakan tepat sasaran | 11 |
6 | tembakan meleset | 8 |
13 | pelanggaran | 6 |
5 | tendangan sudut | 9 |
1 | offside | 2 |
36% | penguasaan bola | 64% |
menang(25)
seri(17)
kalah(11)
28 September 2024 | 2-3 | 1' Frattesi, 35' Kabasele, 48' Martínez, 50' Martínez, 86' Lucca, | pertandingan |
8 April 2024 | 1-2 | 40' Samardzic, 59' Calhanoglu(Rig), 98' Frattesi, | pertandingan |
18 September 2022 | 3-1 | 5' Barella, 22' Skriniar(Aut), 30' (st) J. Bijol, 48' st T. Arslan | pertandingan |
1 Mei 2022 | 1-2 | 12' Perisic, 39' Martínez, 75' Pussetto, | pertandingan |
23 Januari 2021 | 0-0 | pertandingan | |
2 Februari 2020 | 0-2 | 65' Lukaku, 72' Lukaku(Rig), | pertandingan |
4 Mei 2019 | 0-0 | pertandingan | |
6 Mei 2018 | 0-4 | 12' Ranocchia, 44' Alcantara, 46' Icardi, 73' Valero , | pertandingan |
8 Januari 2017 | 1-2 | 18' Jankto, 47' Perisic, 89' Perisic, | pertandingan |
12 Desember 2015 | 0-4 | 23' Icardi, 31' Jovetic, 84' Icardi, 87' Brozovic, | pertandingan |
28 April 2015 | 1-2 | 50' Icardi(Rig), 52' Di Natale, 68' Podolski, | pertandingan |
3 November 2013 | 0-3 | 25' Palacio, 29' Ranocchia, 93' Alvarez | pertandingan |
6 Januari 2013 | 3-0 | 64' Di Natale, 76' Muriel, 80' Di Natale | pertandingan |
25 April 2012 | 1-3 | 5' Danilo, 10' Sneijder, 28' Sneijder, 37' Alvarez | pertandingan |
23 Januari 2011 | 3-1 | 16' Stankovic, 21' Zapata, 25' Di Natale, 69' Domizzi | pertandingan |
28 Februari 2010 | 2-3 | 2' Pepe S., 6' Balotelli, 54' Di Natale A. (rig), 21' Maicon, 46' Milito | pertandingan |
5 April 2009 | 0-1 | 79' Isla (aut) | pertandingan |
27 Januari 2008 | 0-0 | pertandingan | |
22 Oktober 2006 | 0-0 | pertandingan | |
23 Oktober 2005 | 0-1 | 37' Cruz | pertandingan |
19 Februari 2005 | 1-1 | 60' Veron, 92' Goitom | pertandingan |
27 September 2003 | 0-0 | pertandingan | |
23 Maret 2003 | 2-1 | 48' Jankulovski, 58' Iaquinta, 73' Cordoba | pertandingan |
14 Oktober 2001 | 1-1 | 61' Ventola, 87' Di Michele (R) | pertandingan |
21 Oktober 2000 | 3-0 | 27' Fiore (R), 63' Muzzi, 90'Iaquinta (R) | pertandingan |
9 April 2000 | 3-0 | 4' Sosa, 44' Sosa, 68' Sosa | pertandingan |
13 Desember 1998 | 0-1 | 87' Ronaldo | pertandingan |
21 Desember 1997 | 1-0 | 91' Bierhoff | pertandingan |
8 September 1996 | 0-1 | 8' Sforza | |
24 Maret 1996 | 1-2 | 24' Fontolan, 65' Rig. Roberto Carlos, 81' Bierhoff | |
24 Oktober 1993 | 0-1 | 41' Sosa | |
6 September 1992 | 2-1 | 70' Balbo, 76' Rig. Schillaci,86' Rossitto | |
29 April 1990 | 4-3 | 5' Balbo, 15' Branca, 18' Serena A., 60' Balbo, 71' Matthaus, 79' Mandorlini, 90' Branca | |
28 September 1986 | 0-0 | ||
29 September 1985 | 1-1 | 1' Rumenigge, 52' Carnevale | |
31 Maret 1985 | 2-1 | 3' Altobelli, 36' Zico, 69' Miano | |
23 Oktober 1983 | 2-2 | 5' Rig. Zico, 48' Beccalossi, 75' Bagni, 80' De Agostini | |
2 Januari 1983 | 0-0 | ||
8 November 1981 | 1-1 | 37' Bacchin, 54' Altobelli | |
14 September 1980 | 0-4 | 13' Pasinato, 28' Bini, 54' Muraro, 73' Altobelli | |
23 September 1979 | 1-1 | 28' Altobelli, 89' Vagheggi | |
8 Oktober 1961 | 0-1 | 4' Hitchens | |
9 Oktober 1960 | 0-6 | 24' Angelillo, 37' Lindskog, 43' Angelillo, 44' Lindskog, 56' Zaglio, 61' Firmani | |
22 Mei 1960 | 1-1 | 34' Fontanesi, 79' Firmani | |
21 September 1958 | 1-3 | 61' Angelillo, 67' Angelillo (Rig), 72' Angelillo, 82' Bettini (Rig) | |
13 April 1958 | 1-1 | 43' Pentrelli, 53' Bicicli | |
30 Desember 1956 | 1-0 | 19' Menegotti | |
19 September 1954 | 0-2 | 70' Lorenzi, 75' Lorenzi | |
25 April 1954 | 0-2 | 60' Lorenzi, 68' Lorenzi | |
12 April 1953 | 0-0 | ||
16 Desember 1951 | 2-1 | 2' Rinaldi, 71' Rinaldi, 77' Armano | |
29 Oktober 1950 | 1-3 | 17' Miglioli, 33' Soerensen, 72' Wilkes, 79' Wilkes | |
4 Oktober 1925 | 3-4 | 2 T.Moretti, Giustacchini, Conti |
UDINE - Hasil optimal berhasil diamankan pasca kekalahan kontroversial pada pertandingan Inter vs. Juventus. Laga pekan 36 musim Serie A TIM yang dimulai pada siang hari, didominasi oleh Nerazzurri di Udine dengan memenangkan pertandingan tersebut 0-4 di Dacia Arena, berkat penampilan apik dan juga gol dari Ranocchia, Rafinha, Icardi (gol ke-28 di musim ini) serta Borja Valero. Dengan demikian, skuat asuhan Spalletti kini hanya terpaut satu poin dari urutan keempat klasemen, sambil menunggu hasil pertandingan Lazio dan Roma dengan tim masih tetap berada dalam persaingan untuk lolos ke Champions League.
Masalah pada saat sesi pemanasan, memaksa Miranda dipindahkan ke bangku cadangan dengan Ranocchia menggantikannya sebagai starter. Perubahan yang mendadak tersebut tidak membuat Inter mengalami masalah dan langsung melancarkan serangan sejak menit awal. Di menit kelima, Perisic hampir mencetak gol pembuka, tapi tandukannya masih dapat diselamatkan Danilo tepat di garis gawang. Skuat Nerazzurri memecahkan kebuntuan di menit dua belas. Brozovic, yang menjadi penendang sudut mengirimkan umpan ke dalam kotak berbahaya, Ranocchia meloncat tinggi untuk menyundulnya dan mengalahkan kiper lawan, Bizzarri. Dengan keunggulan sementara, Inter tetap melancarkan tekanan. Di menit 18, Bizzarri harus beranjak keluar dari gawangnya dan melakukan penyelamatan menggunakan kaki. Bola liar tersebut jatuh ke kaki Perisic yang tendangan kaki kirinya kembali dapat diselamatkan oleh Danilo. Skuat Spalletti tetap mendominasi permainan dan gagal memaksimalkan dua peluang emas berikutnya. Pada menit 33, tendangan voli Cancelo melebar tipis sebelum Candreva melepaskan tembakan/umpan dari posisi yang bagus namun belum dapat dijangkau Icardi. Tuan rumah, secara tiba-tiba, mendapatkan peluang emas 3 menit kemudian. De Paul memberi umpan kepada Lasagna tetapi Handanovic sigap mengamankan tendangan datarnya. Setelah berhasil menghindar dari bahaya, Inter mampu menambah keunggulan. Di menit ke-44, Rafinha menusuk ke dalam kotak penalti dari sisi kanan dan melepaskan tendangan ke tiang dekat tanpa mampu dihalau Bizzarri. Wasit pun memberikan satu menit tambahan waktu yang dimanfaatkan Icardi untuk membuat Inter memimpin 0-3 melalui tendangan kencang mendatar.
Udinese langsung mencoba mencetak gol ketika babak kedua dimulai, beruntung tembakan Lasagna belum menemui sasaran. Namun, mereka mendapat kesulitan ketika Fofana diusir oleh Mazzoleni (yang menggunakan VAR terlebih dahulu) pada menit 49 setelah menginjak Perisic. Dengan keunggulan tiga gol dan satu pemain, Inter mulai menguasai pertandingan dengan nyaman.
Cancelo mengirimkan umpan kepada Rafinha di menit 59 namun Bizzarri berhasil keluar untuk mencegatnya. Empat menit setelahnya, Balic mencoba mengancam melalui tendangan jarak jauh namun usahanya belum berhasil. Spalletti kemudian membuat pergantian pertamanya, Santon masuk menggantikan Dalbert yang mengalami kram. Tak lama setelahnya, gol keempat berhasil dicetak, kali ini melalui Borja Valero yang dengan tenang menceploskan bola ke pojok kanan bawah gawang Udinese. Selang beberapa saat, Balic kembali berupaya namun masih belum menemui sasaran.
Ketika pertandingan memasuki menit-menit akhir, Spalletti menggantikan Candreva dan Rafinha dengan Karamoh dan Eder. Dua pemain pengganti tersebut bekerja sama dengan baik di menit 87, sayangnya usaha pemain asal Perancis masih menghantam mistar gawang. Peluang tersebut merupakan peluang terakhir di laga ini yang berakhir tanpa tambahan waktu. Udinese vs. Inter selesai dengan skor 0-4, dengan Nerazzurri masih berada di dalam persaingan menuju Champions League.
#ForzaInter selamanya!
UDINESE 0-4 INTER
Pencetak Gol: 12' Ranocchia (I), 44' Rafinha (I), 46' Icardi (I), 71' B. Valero (I)
UDINESE: 1 Bizzarri; 19 Larsen, 5 Danilo, 3 Samir; 27 Widmer, 99 Balic, 85 Behrami (74' 14 Jankto), 6 Fofana, 53 Ali Adnan; 10 De Paul (51' 72 Barak); 15 Lasagna (79' 18 Perica)
Pemain Pengganti: 22 Scuffet, 25 Borsellini, 11 Zampano, 13 Ingelsson, 17 Nuytinck, 20 Maxi Lopez, 21 Pontisso, 23 Hallfredsson, 97 Pezzella
Pelatih: Igor Tudor
INTER: 1 Handanovic; 7 Cancelo, 37 Skriniar, 13 Ranocchia, 29 Dalbert (69' 21 Santon); 20 B. Valero, 77 Brozovic; 87 Candreva (79' 17 Karamoh), 8 Rafinha (84' 23 Eder), 44 Perisic; 9 Icardi
Pemain Pengganti: 27 Padelli, 46 Berni, 2 Lisandro, 25 Miranda, 99 Pinamonti
Pelatih: Luciano Spalletti
Kartu Kuning: Danilo (U)
Kartu Merah: 49' Fofana (U)
Tambahan Waktu: 1' + 0'
Wasit: Mazzoleni
Asisten Wasit: Giallatini, Valeriani
Ofisial Keempat: Di Paolo
Operator VAR: Giacomelli, Paganessi
susunan pemain awal
Bizzarri 1 | 1 Handanovic |
Larsen 19 | 7 Cancelo |
Danilo 5 | 13 Ranocchia |
Samir 3 | 37 Skriniar |
Widmer 27 | 29 Estevão |
Behrami 85 | 20 Valero |
Fofana 6 | 77 Brozovic |
Ali Adnan 53 | 87 Candreva |
Balic 99 | Alcantara |
De Paul 10 | 44 Perisic |
Lasagna 15 | 9 Icardi |
cadangan
Scuffet 22 | 27 Padelli |
Borsellini 25 | 46 Berni |
Zampano 11 | 2 Lopez |
Ingelsson 13 | 25 Miranda |
Jankto 14 | 17 Karamoh |
Nuytinck 17 | 21 Santon |
Perica 18 | 23 Eder |
Maxi Lopez 20 | 99 Pinamonti |
Pontisso 21 | |
Hallfredsson 23 | |
Barak 72 | |
Pezzella 97 |