Skor akhir
24 Oktober 2017 20:45
32' Icardi
18' Skriniar
19' (babak kedua) Kownacki
Menit | Komentar teks |
Menit | Komentar teks |
Santon |
5.7
5.7
|
Nagatomo |
7.01
7.01
|
Handanovic |
5.26
5.26
|
Icardi |
8.23
8.23
|
D'Ambrosio |
6.85
6.85
|
Miranda |
5.65
5.65
|
Perisic |
7.57
7.57
|
Eder |
6.15
6.15
|
Candreva |
7.12
7.12
|
Joao Mario |
4.62
4.62
|
Gagliardini |
6.55
6.55
|
Skriniar |
7.66
7.66
|
Valero |
7.07
7.07
|
Vecino |
7.4
7.4
|
Peringkat rata-rata | 6.63 |
8 | tembakan tepat sasaran | 2 |
11 | tembakan meleset | 7 |
12 | pelanggaran | 11 |
8 | tendangan sudut | 4 |
1 | offside | 2 |
52% | penguasaan bola | 48% |
29 Oktober 2022 | 3-0 | 21' de Vrij, 44' Barella, 74' Correa, | pertandingan |
22 Mei 2022 | 3-0 | 50' Perisic, 55' Correa, 58' Correa, | pertandingan |
8 Mei 2021 | 5-1 | 5' Gagliardini, 27' Sanchez, 35' Keita, 37' Sanchez, 62' Pinamonti, 70' Martínez(Rig), | pertandingan |
21 Juni 2020 | 2-1 | 10' Lukaku, 33' Martínez, 52' Thorsby, | pertandingan |
17 Februari 2019 | 2-1 | 75' D'Ambrosio, 77' Gabbiadini, 81' Nainggolan, | pertandingan |
24 Oktober 2017 | 3-2 | 18' Skriniar, 32' Icardi, 56' Icardi, 65' Kownacki, 87' Quagliarella, | pertandingan |
3 April 2017 | 1-2 | 36' D'Ambrosio, 52' Schick, 88' Quagliarella(Rig), | pertandingan |
20 Februari 2016 | 3-1 | 23' D'Ambrosio, 57' Miranda, 73' Icardi, 92' Quagliarella, | pertandingan |
29 Oktober 2014 | 1-0 | 91' Icardi(Rig), | pertandingan |
1 Desember 2013 | 1-1 | 18' Guarin, 91' Renan | pertandingan |
31 Oktober 2012 | 3-2 | 20' Munari, 52' Milito(Rig), 68' Palacio, 81' Guarin, 94' Eder | pertandingan |
24 Oktober 2010 | 1-1 | 63' Guberti, 81' Eto'o | pertandingan |
20 Februari 2010 | 0-0 | pertandingan | |
25 Januari 2009 | 1-0 | 47' Adriano | pertandingan |
26 September 2007 | 3-0 | 50' Ibrahimovic, 59' Figo, 23' Ibrahimovic | pertandingan |
16 September 2006 | 1-1 | 50' Flachi, 82' Bonanni (aut) | pertandingan |
11 Maret 2006 | 1-0 | 40' Adriano | pertandingan |
9 Januari 2005 | 3-2 | 44' Tonetto, 85' Kutuzov, 90' Martins, 93' Vieri, 96' Recoba | pertandingan |
21 September 2003 | 0-0 | pertandingan | |
15 November 1998 | 3-0 | 6' Rig. Djorkaeff, 17' Rig. Djorkaeff, 80' Zamorano | pertandingan |
5 April 1998 | 3-0 | 5' Aut. Hugo Vieira, 8' Sartor, 43' Ronaldo | pertandingan |
15 Desember 1996 | 3-4 | 7' Montella, 12' Branca, 42' Berti, 47' Branca, 61' Montella, 83' Franceschetti, 88' Mancini | |
17 Maret 1996 | 0-2 | 44' e 68' Rig. Chiesa | |
15 Januari 1995 | 2-0 | 57' Festa, 67' Fontolan | |
12 Desember 1993 | 3-0 | 4' Battistini S., 29' Aut. Jugovic,56' Rig. Bergkamp | |
8 November 1992 | 0-0 | ||
16 Februari 1992 | 0-0 | ||
5 Mei 1991 | 0-2 | 60' Dossena, 76' Vialli | |
21 Januari 1990 | 2-0 | 31' e 41' Matthaus | |
6 November 1988 | 1-0 | 1' Berti | |
1 Mei 1988 | 3-1 | 32'mandorlini, 60' Scifo, 79' Altobelli, 85' Mannini M. | |
19 Oktober 1986 | 1-0 | 66' Rig. Passarella | |
22 Desember 1985 | 1-0 | 9' Bergomi | |
23 Desember 1984 | 2-0 | 9' Altobelli, 82' Rummenigge | |
11 September 1983 | 1-2 | 46' Bini, 63' e 82' Francis | |
19 September 1982 | 1-2 | 11' Francis, 34' Muller, 56' Mancini | |
10 April 1977 | 0-0 | ||
25 April 1976 | 2-1 | 9' Rossinelli, 29' Libera, 64' Libera | |
16 Maret 1975 | 0-0 | ||
4 Mei 1974 | 2-1 | 3' Badiani, 36' Rig. Boninsegna, 71' Boninsegna | |
11 Februari 1973 | 0-0 | ||
9 Januari 1972 | 4-4 | 34' Boni, 43' Rig. Boninsegna, 53' Corso, 56' Rig. Boninsegna, 62' Santin, 65' Boninsegna, 74' Lippi, 86' Rig. Suarez | |
25 April 1971 | 3-1 | 46' Mazzola, 65' Rig. Boninsegna, 80' Rig. Boninsegna, 85' Rig. Suarez | |
4 Januari 1970 | 3-2 | 26' Corni, 34' Bertini, 71' Facchetti, 74' Negrisolo, 79' Facchetti | |
27 April 1969 | 1-1 | 42' Bertini (Rig), 61' Vieri | |
17 Desember 1967 | 2-0 | 57' Domenghini, 78' Domenghini | |
24 April 1966 | 1-1 | 54' Frustalupi, 72' Facchetti | |
13 Desember 1964 | 3-2 | 4' Suarez, 26' Mazzola, 52' Da Silva, 77' Da Silva, 81' Mazzola | |
20 Oktober 1963 | 1-0 | 61' Jair | |
18 November 1962 | 4-0 | 2' Di Giacomo, 62' Mazzola, 77' Jair, 85' Di Giacomo | |
11 Maret 1962 | 1-1 | 63' Delfino, 79' Suarez | |
27 November 1960 | 3-0 | 37' Firmani, 74' Bicicli, 76' Angelillo | |
28 Februari 1960 | 0-0 | ||
23 November 1958 | 5-1 | 1' Bicicli, 6' Recagno, 22' Angelillo, 32' Firmani, 58' Firmani, 65' Angelillo | |
6 April 1958 | 2-2 | 20' Angelillo, 31' Angelillo, 39' Firmani, 56' Bolzoni | |
16 Juni 1957 | 6-1 | 6' Lorenzi, 8' Ronzon, 14' Dorigo, 22' Massei, 36' Dorigo, 70' Vonlanthen, 86' Lorenzi | |
25 Maret 1956 | 7-1 | 6' Armano, 16' Lorenzi, 30' Tortul (Rig), 41' Massei, 57' Massei, 70' Armano, 73' Lorenzi, 75' Armano (Rig) | |
17 Oktober 1954 | 1-0 | 62' Armano (Rig) | |
28 Maret 1954 | 2-1 | 3' Armano, 81' Skoglund, 90' Tortul | |
11 Januari 1953 | 2-1 | 3' Galassi, 37' Skoglund, 68' Nyers | |
25 Mei 1952 | 0-1 | 32' Bassetto | |
5 November 1950 | 5-1 | 15' Sabbatella, 55' Armano, 62' Wilkes, 66' Lorenzi, 82' Wilkes, 88' Wilkes | |
23 Oktober 1949 | 2-0 | 12' Bertani (Aut), 90' Lorenzi | |
19 September 1948 | 4-2 | 28' Lucentini, 39' Nyers, 42' Lucentini, 55' Nyers, 70' Lorenzi, 77' Nyers | |
7 Maret 1948 | 2-4 | 10' Silvestrelli, 13' Silvestrelli,20' Baldini, 40' Zapirain, 61' Rig. Zapirain, 87' Silvestrelli | |
2 Februari 1947 | 2-1 | 34' Zapirain, 78' Campatelli, 88' Bassetto |
MILAN – Di hadapan 54,000 pendukungnya di San Siro, ada sedikit cerita di balik laga pekan sepuluh Serie A TIM melawan Sampdoria. Nerazzurri tampil mendominasi, mencetak tiga gol, memiliki peluang yang membentur tiang/mistar gawang beberapa kali sebelum tim berjuluk Blucerchiati hampir dapat tampil menyamakan kedudukan. Hasil ini mengantarkan Inter ke puncak klasemen sementara dengan raihan 26 poin.
Tendangan pertama pada pertandingan ini tercipta dari kaki pemain Sampdoria. Dalam menit keempat, Zapata berupaya mengancam dengan tendangan kaki kirinya dari tepi kotak penalti namun tak dapat menemui sasaran. Sejak saat itu, Inter mulai menguasai jalannya pertandingan. Pada menit kelima, tendangan Candreva dari jarak 20 meter masih melebar di sisi gawang sebelum Puggioni dapat mengamankan tendangan Perisic pada menit ke-13. Dua menit berselang, giliran umpan D’Ambrosio yang masih lemah dan melebar coba dilesakkan. Puggioni kembali mendapat ancaman dari tendangan Candreva pada menit ke-17 namun masih bisa diselamatkan sebelum akhirnya tendangan dari Skriniar tak mampu ia selamatkan semenit berselang. Pemain dari Slowakia tersebut, berhasil mengontrol bola dalam kotak berbahaya setelah tendangan penjuru yang dilepaskan Candreva sempat mengenai Vecino sebelumnya, dan Skriniar menjebloskan bola melewati kiper Sampdoria yang beranjak keluar dari gawangnya. Kebuntuan akhirnya terpecahkan, dan skuat Nerazzurri terus melakukan tekanan. Pada menit ke-29 Persic hampir mencetak gol spektakuler, dengan melakukan tendangan dari jarak yang sangat jauh setelah kesalahan yang sebelumnya dibuat Puggioni, namun sayang tendangannya hanya mengenai tiang gawang. 60 detik setelahnya, Nagatomo membahayakan gawang Puggioni dengan melepaskan tendangan dari jarak 25 meter. Dari tendangan penjuru berikutnya, kiper Doria mengaggalkan tandukan dari Icardi. Gol kedua datang di menit ke-32 saat Icardi sudah menunggu di tiang jauh dan melepaskan tendangan volley terarah. Unggul dua gol, peluang berikutnya datang di menit 40 sebagaimana umpan Candreva disambut Icardi yang kembali hanya mengenai tiang gawang.
Babak kedua dimulai dengan hal yang serupa di akhir babak pertama, dengan Inter masih menguasai jalannya pertandingan. Nerazzurri mencetak gol ketiganya pada menit 54, umpan Vecino mampu melepaskan Perisic dari kawalan pemain belakang, lalu ia langsung mengirimkan umpan kepada Icardi yang tidak membuat kesalahan dari jarak dekat. Walaupun sudah unggul jauh, tim tuan rumah masih rajin mencari peluang, upaya Perisic masih membentur tiang pada menit ke-63. Hal tersebut sudah terjadi tiga kali dalam pertandingan kali ini. Walaupun lini belakang mereka rapuh, Sampdoria berhasil mencetak gol di menit 64, Kownacki mampu menyelesaikan umpan Quagliarella dari sektor kanan. Dengan pertandingan yang masih belum berakhir, kesempatan mencetak gol terus muncul bagi kedua tim, usaha Quagliarella dari posisi yang bagus masih melambung tipis tiga menit setelahnya. Inter juga membuang kesempatan dari serangan balik pada menit 84, setelah peluang tersebut, Sampdoria langsung melancarkan serangan dan kembali mencetak gol. Sundulan menawan Quagliarella berhasil membuat pertandingan berjalan ketat hingga akhir, namun Inter tidak menyerah. Sebelum diganti, Icardi memiliki satu kesempatan emas, namun Puggioni berhasil menggagalkannya. Pertandingan berakhir 3-2, Inter berhasil menyusul Napoli untuk merebut posisi puncak klasemen liga Serie A.
INTER 3-2 SAMPDORIA
Pencetak gol: 18' Skriniar (I), 32' dan 54' Icardi (I), 64' Kownacki (S), 85' Quagliarella (S)
INTER: 1 Handanovic; 33 D'Ambrosio, 37 Skriniar, 25 Miranda, 55 Nagatomo (84' 21 Santon); 11 Vecino (74' 10 Joao Mario), 5 Gagliardini; 87 Candreva, 20 B. Valero, 44 Perisic; 9 Icardi (87' 23 Eder)
Pemain Pengganti: 27 Padelli, 46 Berni, 7 Cancelo, 13 Ranocchia, 17 Karamoh, 29 Dalbert, 99 Pinamonti
Pelatih: Luciano Spalletti
SAMPDORIA: 1 Puggioni; 24 Bereszynski, 26 Silvestre, 13 Ferrari, 29 Murru; 8 Barreto (65' 16 Linetty), 34 Torreira, 18 Praet; 90 Ramirez (46' 9 Caprari); 27 Quagliarella, 91 Zapata (57' 99 Kownacki)
Pemain Pengganti: 12 Krapikas, 92 Tozzo, 7 Sala, 11 Alvarez, 17 Strinic, 19 Regini, 21 Verre, 28 Capezzi
Pelatih: Marco Giampaolo
Kartu: Murru (S), Silvestre (S), Gagliardini (I), Eder (I)
Tambahan Waktu: 0' + 3'
Wasit: Guida
Asisten: Tasso, Passeri
Ofisial Keempat: Calvarese
Operator VAR: Fabbri, Nasca
susunan pemain awal
Handanovic 1 | 1 Puggioni |
D'Ambrosio 33 | 24 Bereszynski |
Skriniar 37 | 26 Silvestre |
Miranda 25 | 13 Ferrari |
Nagatomo 55 | 29 Murru |
Gagliardini 5 | 8 Barreto |
Vecino 11 | 34 Torreira |
Candreva 87 | 18 Praet |
Valero 20 | 90 Ramirez |
Perisic 44 | 27 Quagliarella |
Icardi 9 | 91 Zapata |
cadangan
Padelli 27 | 12 Krapikas |
Berni 46 | 92 Tozzo |
Cancelo 7 | 7 Sala |
Joao Mario 10 | 9 Caprari |
Ranocchia 13 | 11 Alvarez |
Karamoh 17 | 16 Linetty |
Santon 21 | 17 Strinic |
Eder 23 | 19 Regini |
Estevão 29 | 21 Verre |
Pinamonti 99 | 28 Capezzi |
99 Kownacki | |