Skor akhir
27 Oktober 2015 20:45
Biabiany |
6.41
6.41
|
Santon |
6.2
6.2
|
Ranocchia |
5.71
5.71
|
Jesus |
6.18
6.18
|
Guarin |
5.59
5.59
|
Palacio |
5.71
5.71
|
Handanovic |
7.89
7.89
|
Icardi |
6.3
6.3
|
Brozovic |
6.35
6.35
|
Kondogbia |
5.16
5.16
|
Miranda |
6.72
6.72
|
Perisic |
5.74
5.74
|
Ljajic |
7.24
7.24
|
Melo |
4.49
4.49
|
Peringkat rata-rata | 6.12 |
3 | tembakan tepat sasaran | 6 |
4 | tembakan meleset | 7 |
11 | pelanggaran | 15 |
2 | tendangan sudut | 2 |
1 | offside | 1 |
44% | penguasaan bola | 56% |
9 Maret 2024 | 0-1 | 37' Bisseck, | pertandingan |
26 Februari 2023 | 1-0 | 79' Orsolini, | pertandingan |
27 April 2022 | 2-1 | 3' Perisic, 28' Arnautovic, 86' Sansone, | pertandingan |
3 April 2021 | 0-1 | 31' Lukaku, | pertandingan |
2 November 2019 | 1-2 | 60' Soriano, 75' Lukaku, 91' Lukaku(Rig), | pertandingan |
1 September 2018 | 0-3 | 68' Nainggolan, 83' Candreva, 86' Perisic, | pertandingan |
19 September 2017 | 1-1 | 32' Verdi, 78' Icardi(Rig), | pertandingan |
19 Februari 2017 | 0-1 | 82' Barbosa , | pertandingan |
27 Oktober 2015 | 0-1 | 68' Icardi, | pertandingan |
24 November 2013 | 1-1 | 12' Konè, 51' Jonathan | pertandingan |
28 Oktober 2012 | 1-3 | 27' Ranocchia, 53' Milito, 58' Cherubin, 64' Cambiasso | pertandingan |
24 September 2011 | 1-3 | 39' Pazzini, 68' Diamanti(Rig), 83' Milito(Rig), 89' Lucio | pertandingan |
30 Agustus 2010 | 0-0 | pertandingan | |
21 November 2009 | 1-3 | 22' Milito, 23' Zalayeta, 42' Balotelli, 75' Cambiasso | pertandingan |
21 Februari 2009 | 1-2 | 58' Cambiasso, 80' Britos, 83' Balotelli | pertandingan |
9 April 2005 | 0-1 | 4' Cruz | pertandingan |
14 Desember 2003 | 0-2 | 30' Martins, 39' Recoba | pertandingan |
8 Maret 2003 | 1-2 | 9' Recoba, 23' Cruz, 85' Recoba | pertandingan |
10 Februari 2002 | 2-1 | 55' Pecchia, 73' Zauli, 89' Seedorf | pertandingan |
4 Februari 2001 | 0-3 | 26' Vieri, 61' Di Biagio, 62' Jugovic | pertandingan |
7 November 1999 | 3-0 | 37' Andersson, 68' Andersson, 79' Signori | pertandingan |
17 Januari 1999 | 2-0 | 41' Rig. Signori, 52' Fontolan | pertandingan |
14 September 1997 | 2-4 | 12' Galante, 38' Ganz, 45' Baggio, 52' Ronaldo, 58' Rig. Baggio, 66' Djorkaeff | pertandingan |
1 Juni 1997 | 2-2 | 5' Shalimov, 53' Ganz, 65' Ganz, 76' Paramatti | |
3 Februari 1991 | 0-0 | ||
3 September 1989 | 2-2 | 28' Giordano B., 38' Klinsmann, 57' Riogre Giordano B., 67' Mandorlini | |
21 Mei 1989 | 0-6 | 31' Rig. Matthaus, 53' Diaz, 64' Serena, 67' Diaz, 83' Serena, 86' Matteoli | |
9 Mei 1982 | 3-1 | 8' Centi, 19' Fiorini, 25' Fiorini, 75' Mancini | |
4 April 1981 | 2-1 | 40' Fabbri, 58' Dossena, 77' Beccalossi | |
7 Oktober 1979 | 1-2 | 7' Mastropasqua, 36' Bini, 40' Beccalossi | |
1 Oktober 1978 | 0-1 | 78' Muraro | |
29 Januari 1978 | 2-1 | 23' Muraro, 38' Chiodi, 70' De Ponti | |
9 Januari 1977 | 1-5 | 5' Muraro, 26' Muraro, 37' Rig. Clerici, 61' Fedele, 70' Fedele, 77' Mazzola | |
16 Mei 1976 | 1-2 | 31' Aut. Facchetti, 68' Facchetti, 81' Boninsegna | |
23 Februari 1975 | 2-1 | 9' Savoldi, 21' Cresci, 23' Mazzola | |
9 Desember 1973 | 3-0 | 21' Savoldi, 32' Landini, 77' Ghetti | |
4 Februari 1973 | 1-0 | 18' Savoldi | |
5 Desember 1971 | 0-3 | 14' Facchetti, 21' Boninsegna, 31' Boninsegna | |
11 Oktober 1970 | 2-2 | 26' Savoldi, 49' Facchetti, 71' Frustalupi, 76' Savoldi | |
11 Januari 1970 | 2-1 | 2' Boninsegna, 8' Muiesan, 18' Muiesan | |
26 Januari 1969 | 1-2 | 7' Mujesan, 20' Bertini, 49' Vastola | |
3 Maret 1968 | 2-1 | 9' Perani, 31' Mazzola, 61' Perani | |
4 Desember 1966 | 3-2 | 8' Pascutti, 54' Bulgarelli, 76' Perani, 83' Corso, 86' Mazzola | |
1 Mei 1966 | 2-1 | 16' Bedin, 23' Pascutti, 28' Perani | |
22 November 1964 | 0-0 | ||
7 Juni 1964 | 2-0 | 75' Facchetti (Aut), 83' Nielsen | |
29 Maret 1964 | 1-2 | 19' Corso, 49' Jair, 76' Furlanis | |
16 Desember 1962 | 0-4 | 12' Jair, 29' Jair, 60' Maschio, 79' Corso | |
1 April 1962 | 0-2 | 55' Bicicli, 77' Suarez (Rig) | |
4 Desember 1960 | 2-1 | 31' Lindskog, 58' Perani, 60' Vinicio | |
17 April 1960 | 1-0 | 73' Campana | |
30 November 1958 | 2-2 | 40' Pivatelli (Rig), 47' Corso, 53' Angelillo, 86' Pivatelli | |
24 Mei 1958 | 1-0 | 20' Pivatelli | |
9 Juni 1957 | 3-2 | 5' Vonlanthen, 16' Bonafin, 38' Pozzan, 52' Vonlanthen, 77' Pivatelli | |
13 November 1955 | 2-3 | 6' Fraschini, 7' Pivatelli, 23' Fraschini, 80' Skoglund, 85' Cappello | |
10 April 1955 | 3-2 | 6' Pivatelli, 11' Ballacci (Aut), 14' Pivatelli, 46' Pivatelli (Rig), 73' Armano | |
7 Maret 1954 | 0-1 | 70' Lorenzi | |
1 Maret 1953 | 2-0 | 6' Mike, 57' Bacci | |
20 Januari 1952 | 3-4 | 7' Nyers, 21' Cervellati, 50' Blason, 58' Gritti, 80' Lorenzi, 86' Nyers, 89' Cervellati | |
17 Desember 1950 | 1-1 | 17' Cervellati, 60' Nyers | |
21 Mei 1950 | 2-3 | 7' Wilkes, 38' Amadei, 55' Wilkes, 63' Garcia, 79' Garcia | |
17 April 1949 | 1-3 | 14' Amadei, 34' Mike, 49' Ballacci (Aut), 77' Nyers | |
27 Mei 1948 | 1-0 | 67' Mike | |
26 Januari 1947 | 2-0 | 46' Cappello, 88' Cappello | |
3 Maret 1946 | 1-3 | 21' Fabbri, 30' Rig. Arcari, 57' Penzo, 73' Aut. Todeschini | |
14 Februari 1943 | 3-1 | 19' Biavati, 22' nardi, 29' Rig. Campatelli, 40' Sansone | |
28 Desember 1941 | 0-1 | 15' Candiani | |
30 Maret 1941 | 5-0 | 14' Reguzzoni, 30' Puricelli, 46' Biavati, 78' Biavati, 89' Reguzzoni | |
14 Januari 1940 | 0-0 | ||
22 Januari 1939 | 1-1 | 31' Puricelli, 50' Rig. Meazza | |
10 Oktober 1937 | 1-0 | 64' Reguzzoni | |
31 Januari 1937 | 1-0 | 32' Reguzzoni | |
6 Oktober 1935 | 3-0 | 7' Andreolo, 28' Schiavio, 44' Schiavio | |
21 Oktober 1934 | 0-0 | ||
19 November 1933 | 0-1 | 75' Frione | |
23 April 1933 | 2-1 | 4' Levratto, 13' Reguzzoni, 17' Schiavio | |
22 November 1931 | 2-0 | 25' Schiavio, 70' Fedullo | |
3 Mei 1931 | 4-1 | 6' Schiavio, 12' Ottani, 32' Schiavio, 49' Maini, 65' Meazza | |
16 Maret 1930 | 2-2 | 23' Serantoni, 25' Busini, 70' Rig. Busini, 81' Blasevich | |
31 Maret 1929 | 3-1 | Rivolta | |
2 Juli 1928 | 3-1 | Meazza | |
19 Februari 1928 | 1-1 | Conti | |
8 Mei 1927 | 3-0 | ||
22 November 1925 | 4-1 | Conti | |
15 Februari 1920 | 0-1 | Scheidler |
BOLOGNA – Jersey kuning Inter memberi bukti keberuntungan ketika Nerazzurri meraih kemenangan 1-0 dalam laga sengit di Stadio Renato Dall'Ara, Bologna malam ini.
Anak-anak asuh Roberto Mancini mengawali permainan dalam formasi 4-3-3 dengan para pemain kita bekerja keras sepanjang laga. Mereka tetap solid dalam bertahan dan mendapat balasan setimpal ketika kesalahan lini belakang Bologna membuat Mauro Icardi mencetak gol tunggal pertandingan di kandang lawan.
Bologna memulai permainan dengan baik dan mencoba menekan Inter. Tuan rumah bermain secara taktik dan, hasilnya, pergerakan Inter menjadi lambar dan bisa ditebak. Tidak banyak catatan selama setengah jam pertama, selain sundulan Ivan Perisic yang melebar setelah tendangan bebas Nerazzurri dekat kotak penalti, dan dua serangan balik Bologna yang bisa diselamatkan dengan baik oleh Samir Handanovic.
Pada menit 38, Matteo Mancosu melewati hadangan Andrea Ranocchia, tapi tembakannya meleset. Kemudian, Geoffrey Kondogbia mencoba melewati Adam Masina, tapi malah melanggar pemain asal Maroko itu sehingga bintang Prancis tersebut dikartu kuning.
Inter membuat peluang nyata pertama mereka satu menit kemudian, ketika sebuah crossing ditanduk oleh Icardi di dalam kotak. Sisa 45 menit pertama dimainkan tanpa bahaya lagi dan kedua tim sama kuat pas turun minum.
Tidak ada perubahan pada masing-masing tim selama jeda. Di menit 50, Nerazzurri mendapat kesempatan bagus ketika Perisic menyisir sisi kanan, tapi sayangnya crossing dari dia tidak mampu diteruskan oleh Icardi di dalam kotak.
Dua menit kemudian, Felipe Melo melanggar telat Anthony Mounier, membuatnya kena kartu kuning sehingga pemain asal Brasil ini absen melawan Roma karena akumulasi kartu kuning. Lalu di menit 61, Melo dinilai membuat pelanggaran lagi setelah menjatuhkan Emanuele Giaccherini sehingga wasit Luca Banti mengusirnya ke ruang ganti karena kartu kuning kedua. Kehilangan satu pemain, Mancini mengubah formasi ke 4-4-1 dengan Adem Ljajic dan Ivan Perisic lebih banyak berperan di dua sayap.
Di menit 67, Nerazzurri mendapat posisi bagus di area permainan Bologna. Berawal dari umpan jauh untuk Ljajic, bola gagal dibuang oleh bek Alex Ferrari sehingga pemain timnas Serbia itu bisa menguasai bola. Ljajic kemudian memberi umpan manis dengan satu sentuhan, diteruskan oleh Icardi menjadi gol pembuka untuk Inter. Bologna pun tampak terkejut dengan gol tersebut.
Waktu terus bergerak, Fredy Guarin masuk menggantikan Perisic. Dengan cepat, Guarin mengirim crossing kepada Icardi yang sayangnya tembakan kapten Nerazzurri itu melebar tipis. Itu menjadi kontribusi terakhir bintang asal Argentina tersebut karena dia digantikan oleh Jonathan Biabiany di sisa waktu 15 menit. Beberapa menit kemudian, Rodrigo Palacio masuk menggantikan Ljajic.
Pada menit terakhir injury time babak kedua yang berdurasi lima menit, Handanovic menjadi pahlawan ketika dia memblok tendangan voli Mattia Destro dari jarak cukup bagus sehingga memastikan Nerazzurri pulang membawa pulang tiga poin.
Memang diakui, Inter tidak dalam performa terbaik malam tadi, namun tim tampil efektif dan solid. Kualitas ini secara historis selalu membuat perbedaan di Serie A.
BOLOGNA 0-1 INTER (HT: 0-0)
Pencetak gol:
Mauro Icardi 67'
BOLOGNA: 1 Da Costa; 24 Ferrari, 28 Gastaldello, 13 Rossettini, 25 Masina; 22 Rizzo (10 Destro, 81'), 21 Diawara, 8 Taider; 17 Giaccherini (23' Brienza, 71'), 11 Mancosu (7 Falco, 81'), 26 Mounier.
Cadangan: 32 Stojanovic, 97 Sarr, 3 Morleo, 5 Pulgar, 6 Crisetig, 15 Mbaye, 18 Acquafresca, 33 Brighi.
Pelatih: Delio Rossi.
INTER: 1 Handanovic; 21 Santon, 25 Miranda, 23 Ranocchia, 5 Jesus; 77 Brozovic, 83 Melo, 7 Kondogbia; 22 Ljajic (8 Palacio, 87'), 9 Icardi (11 Biabiany, 81'), 44 Perisic (13 Guarin, 74').
Cadangan tak terpakai: 30 Carrizo, 46 Berni, 10 Jovetic, 12 Telles, 14 Montoya, 17 Medel, 27 Gnoukouri, 55 Nagatomo, 97 Manaj.
Pelatih: Roberto Mancini.
Kartu kuning: Kondogbia 39', Felipe Melo 53', Rossettini 87'.
Kartu merah: Felipe Melo 61' (kartu kuning kedua), Mancini 90'.
Waktu tambahan: 1+5 menit.
Wasit: Banti.
Asisten wasit: La Rocca, Posado.
Ofisial keempat: Perretti.
Asisten tambahan: Celi, Mariani.
susunan pemain awal
Da Costa 1 | 1 Handanovic |
Ferrari 24 | 21 Santon |
Rossettini 13 | 25 Miranda |
Gastaldello 28 | 23 Ranocchia |
Masina 25 | 5 Jesus |
Rizzo 22 | 83 Melo |
Diawara 21 | 7 Kondogbia |
Taider 8 | 77 Brozovic |
Giaccherini 17 | 22 Ljajic |
Mancosu 11 | 44 Perisic |
Mounier 26 | 9 Icardi |
cadangan
Sarr 97 | 30 Carrizo |
Morleo 3 | 46 Berni |
Pulgar 5 | 8 Palacio |
Crisetig 6 | 10 Jovetic |
Falco 7 | 11 Biabiany |
Destro 10 | 12 Telles |
Mbaye 15 | 13 Guarin |
Acquafresca 18 | 14 Montoya |
Brienza 23 | 17 Medel |
Oikonomou 2 | 27 Gnoukouri |
Brighi 33 | 55 Nagatomo |
97 Manaj |